Bersamaan dengan acara International Creative Industries Discussion, Prodi Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga melakukan gebrakan dengan melaunching logo. Dipimpin langsung oleh Kaprodi dan Sekprodi Ilmu Komunikasi, serta dibantu oleh tim kreatif prodi. Pada akhirnya, logo dan jingle keren prodi Ilmu Komunikasi berhasil diproduksi. Pada acara peluncuran logo dan jingle tersebut, dihadiri oleh Wakil Rektor II UIN Sunan Kalijaga, Dekan Fishum, serta seluruh civitas akademika Prodi Ilmu Komunikasi.

Acara yang dipandu oleh Achmad Zuhri, M.I.Kom dan Vidya Laela Sari, berlangsung sangat meriah dan keren. Achmad Zuhri mengatakan “ dengan melaunching logo baru prodi ini, akan semakin memperkuat karakter prodi dan professional menuju world class university”. Achmad Zuhri juga mengajak ikomers (sebutan bagi sahabat prodi ilmu komunikasi) untuk menyaksikan secara langsung serta menggunakan logo dan jingle tersebut pada kegiatan-kegiatan prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Sebelum di launching, Fidya Laela Sari membacakan monolog yang mempertajam makna dari logo prodi, dengan memaparkan “ William Shakerpeare pernah menanyakan what’s in a name? kemudian dijawab dengan prosa that which we call a rose by any other name would smell as sweet. Andai kata kita memberi nama lain dari bunga mawar, maka mawar akan tetap berbau wangi. Mawar akan tetap memberikan bau harum disekelilingnya, tapi bagi kita nama bukan hanya sebagai penanda karena nama adalah doa bagi kita untuk melangkah menuju yang terbaik, Nama bagi Prodi Ilmu Komunikasi adalah medan akademis. Dan makna ini berarti kreatif dan professional”. Monolog dari Fidya ditutup dengan kalimat, “Prodi Ilmu Komunikasi hadir untuk bangsa dan mendunia…Prodi Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga berkreasi tiada henti”.

Setelah logo serta jingle baru ditampilkan, dan mendapat sambutan yang riuh dari ikomers. Achmad Zuhri menyampaikan makna nama pada logo prodi yakni COMM (Communication, Others, Me, dan Media) yang artinya komunikasi tidak lepas dari interaksi dengan yang lain dan diwadahi oleh sebuah media. Dan di era disrupsi ini, logo prodi Ilmu Komunikasi mengambil filosofi dari PacMan dimana dia bisa bisa bertahan hidup ditengah cobaan dan tekanan namun bisa melawan serta mencari solusi terbaik. (tim)