Pelatihan Jurnalistik Komunitas Ide Kata 2022

Pelatihan Junalistik dengan tema : Persepsi Pers Generasi Muda
Komunitas IDEKATA dan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ilmu Komunikasi Sunan Kalijaga Yogyakarta sukses melaksanakan kegiatan “Pelatihan Junalistik dengan tema : Persepsi Pers Generasi Muda” secara daring/zoom meeting. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka memberikan pemahaman yang lebih mengenai jurnalistik dan pers kepada mahasiswa dan khalayak umum.
Kegiatan ini di awali dengan pembukaan oleh MC oleh saudari Rennyta P, Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an oleh saudara Muhammad Al-Bushairi, Menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya dan Hymne UIN Sunan Kalijaga, sambutan pertama disampaikan oleh Kak Elva Oktaviani selaku Ketua Komunitas IDEKATA, sambutan yang kedua disampaikan oleh Kak Reza Furqanza selaku Ketua HMPS Ilmu Komunikasi, sambutan yang ketiga disampaikan oleh Bapak Thariq Yazid, S.Ikom, M.A. selaku Pembina Komunitas IDEKATA, dan sambutan terakhir sekalgus pembukaan kegiatan pelatihan jurnalistik hari ini disampaikan oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga, yakni Bapak Dr. Muhammad Sodik, S.Sos, M.Si.
Penyajian materi di pandu oleh moderator yang kemudian mempersilahkan kepada narasumber untuk menyampaikan materinya kepada peserta. Materi tersebut disampaikan oleh Kak Muhammad Darisman atau kerap disapa kak Ajo selaku narasumber dari Jurnalis Kumparan pada kegiatan pelatihan jurnalistik dengan tema : Persepsi Pers Generasi Muda, dan kak Ajo ini menyampaikan materi secara spesifik mengenai “Media Sosial dan Teknik Reportase Wartawan”. Pada penyampaiannya, Kak Ajo menjelaskan beberapa poin meteri yang dikemasi secara menarik dalam bentuk narasi cerita, mulai dari pengalaman-pengalamannya saat awal merintis karir di dunia jurnalis, terjun lapangan, tips menguasai bagaimana Teknik reportase bagi jurnalis pemula, hingga skill yang perlu dilakukan oleh wartawan saat berada di lapangan.
“ Sederhananya, beberapa poin selama lima tahun ini yang saya yakini dan sangat penting adalah ada 4 poin ini yang saya cetak sampai sekarang ; Jeli melihat situasi di TKP, Menulis laporan situasi dengan Bahasa yang baik, Komunikasi yang bagus, dan Berani bertanya. Mau liputan apapun konsepnya tidak ada agenda liputan yang tidak bagus, yang ad aitu adalah Ketika kita tidak mengaplikasikan poin ke empat ini, Ketika kita tidak berani bertanya di lokasi itu! Padahal, tugas utama wartawan itu, ya tanya. Ya, menurut saya bukan Cuma wartawan, siapapun tugas kita di sini, kayaknya bertanya itu merupakan suatu hal yang sangat penting, Dan di dunia wartawan ini, bertanya adalah senjata utamanya!” ujar Kak Ajo yang menyampaikan salah satu point materi mengenai skill penting di dunia wartawan.
Setelah menyampaikan materi yang begitu menarik oleh Kak Ajo. Selanjutnya, moderator pun membuka sesi tanya jawab, yang mana terdapat dua sesi tanya jawab dengan masing-masing tiga pertanyaan. Beberapa peserta pun secara antusias mengajukan pertanyaan mereka, baik secara langsung di virtual meeting zoom ataupun melalui kolom chat yang telah disediakan. Dan Ka Ajo pun dengan baik dan rinci menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Dan setelah sesi tanya jawab berakhir, kegiatan pelatihan jurnalistik dengan tema : : Persepsi Pers Generasi Muda ini di tutup oleh MC. Para peserta yang meliputi mahasiswa dan khalayak umum ini diharapkan mampu memahami, serta meningkatkan skill-skill mereka khususnya di bidang jurnalistik, dan pers.