Mahasiswa Ilmu Komunikasi 2018 menggelar seminar kreatif bertajuk Self Branding. Who Are You? You Are Your Own Brand pada Sabtu siang, 19 Juni 2021. Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Aduin Creative Festival tahun ini. Seminar yang dihadiri lebih dari seratus peserta itu digelar secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dikarenakan masih dalam suasana pandemi Covid-19.

Webinar tak hanya dihadiri oleh para mahasiswa Ilmu Komunikasi, tetapi juga oleh mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia secara umum. Acara ini merupakan bentuk aksi nyata dan simpati mahasiswa dalam merespons masalah yang ada serta sebagai bagian dari tema besar Aduin 2021 Afæction. Tema tersebut merupakan gabungan dari dua kata kerja “affection” yang berarti afeksi, serta “action” yang berrarti aksi nyata.

Acara ini dihadiri pula oleh Muhrisun Afandi, M.SW selaku ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Sunan Kalijaga, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Dr. Mochammad Sodik, M.Si., Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Sulistyaningsih, M.Si., Wakil Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan Dr. Yani Tri Wijayanti, M.Si., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Badrun Alaena M.Si., Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, Dr. Rama Kertamukti, M.Sn., Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi Dr. Diah Ajeng Purwani, M.Si., Pembina Aduin Festival 2021 Tariq Yazid, M.A., serta beberapa dosen lainnya.

Burhanudin Shidqi Hasbullah, selaku ketua panitia Aduin Festival 2021 mengawali sambutan dengan menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah berpartisipasi. Burhan memaparkan bahwa agenda utama Aduin Festival adalah Creative Advertising Competition. Sambutan kedua yaitu dari pembina festival, yang juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak yang sudah ikut serta dan mendukung seluruh rangkaian kegiatan. Selanjutnya, sambutan dari Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, Dr. Rama Kertamukti, M.Sn., yang menyampaikan pesan, “Selamat bergembira dan selalu kreatif, kreatif itu sunah.”

Dalam bincang kreatif ini, Aduin Festival mengundang Muhammad Ihsan Purnama Putra sebagai narasumber. Pelaku kreatif yang akrab dipanggil Mas Aik tersebut merupakan penulis buku popular “Nanti Kita Sambat Tentang Hari Ini”. selain itu ia juga merupakan seorang pengarah kreatif (creative director) di Serikat Sahabat Sambat.

Berdasarkan tema seminar ini, Mas Aik menyampaikan bahwa personal branding sebisa mungkin dibentuk secara natural dan konsisten. Ia juga menceritakan bagaimana perjalanan karirnya hingga ia menjadi sosok yang percaya diri dalam menjual karya. Menurutnya, kunci dari tahap yang disebut selling atau menghasilkan sesuatu dari apa yang diceritakan itu adalah tentang bagaimana seseorang belajar menjadi dirinya sendiri.

“Kalau sudah begitu bagus, otomatis engangement akan mengikuti,” katanya. Dari cerita-cerita atau hal yang disukai itulah yang kemudian akan menciptakan peluang merek. Selain itu, hal yang paling penting dari menciptakan suatu merek ialah sustainability atau keberlanjutan. Menurutnya menjadi konsisten itu penting. Maka dari itu, dalam membangun merek, diperlukan nilai-nilai kebaikan yang terus dibawa. Dan baginya, itu merupakan proses yang tidak sebentar.

“Bagaimana caranya merawat empati dengan berinteraksi, nilai-nilai apa yang ingin diperjuangkan,” imbuh Mas Aik.

Dari pengalamannya membuat merek itulah, kemudian ia yang awalnya seorang desainer grafis mempelajari soal personal branding, hingga merambah sebagai social media expertise.